Jumat, 15 April 2011

MUQADIMAH

      
      Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman :

“ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ (Al-Hasyr 7). 

“ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ (An-Nisa’ 80). 

         Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. 

        Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya.

         Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini.


         Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). 
Hadits Shahih.



KATA PENGANTAR


     Di harapkan dengan adanya Tulisan ini menyebabkan meningkatnya gairah beramal pada pembaca. 

       Agama bukan hanya untuk di ketahui dalil-dalilnya saja, tetapi yang lebih penting dari itu adalah di amalkan secara istiqomah serta di sampaikan kepada mereka yang belum mengetahuinya. Tidak hanya sekedar membaca, kita juga perlu mengamalkan yang terkandung dari ayat-ayat Al-Qur’an dan sunah-sunah Rasulullah saw. Namun untuk mengamalkan seluruh perintah Allah Swt., di perlukan kekuatan untuk mendorong ke arah itu yang juga merupakan asas agama, yaitu Iman. Perlu diketahui diantara semua perintah Allah Swt. Iman dan Sholat adalah kewajiban yang paling utama. 

        Sesuatu itu tidak akan dapat diyakini dan di pelajari hanya dengan membaca atau mendengarnya sekali saja, lalu merasa cukup dengan usahanya yang sebatas itu. Tetapi setidaknya, untuk dapat benar-benar memahami sesuatu, seseorang mesti membaca dan mempelajarinya berulang-ulang. Sehingga kita benar-benar paham dan mengusahakan ke arah tersebut. 

      Tanpa pengorbanan waktu, harta dan diri di jalan Allah, maka tulisan ini hanya sekedar teori? Pembaca tidak akan mendapatkan kepemahaman dan pengamalan. 

       Semakin tinggi pengorbanan kita di jalan Allah, semakin banyak kepemahaman yang akan Allah berikan, dan jalan kepada Allah Swt. akan semakin terbuka, kita semakin banyak mengetahui kekurangan dan kelemahan diri, sebagai hamba Allah dan ummat Rasulullah saw. 

     Semoga Allah yang maha pengasih menerima amal-amal saleh kita dan memasukkan kita kedalam Jannahtul firdaus-Nya bersama dengan para Nabi, Shidiqin, Syuhada dan para Salihin, dan melindungi kita dari adzab Api Neraka. 


      “Ya Allah aku memohon curahan Cinta-Mu dan kecintaan orang-orang yang mencintai-Mu, serta memohon curahan amal yang dapat mengantarkan diriku mencintai-Mu. Ya Allah jadikanlah kecintaan kepada-Mu lebih tertanam dalam jiwaku melebihi kecintaanku kepada diri sendiri dan keluarga.” (HR. Tirmidzi). 


“Kebenaran itu dari Tuhanmu, maka janganlah sekali-kali engkau termasuk orang-orang yang ragu.” (Al Baqarah : 47).



Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Muhammad Rasulullah, kepada keluarga dan para sahabatnya serta mereka yang mengikuti jejak langkahnya hingga hari Kiamat. Ama b’adu, segala puji bagi Allah yang berfirman : “ Apa yang di perintahkan Rasul kepadamu ambillah, dan apa yang di larangnya hentikanlah “ ( Al-Hasyr 7 ). “ Barangsiapa yang mengikuti akan Rasul maka sesungguhnya dia telah mengikuti Allah “ ( An-Nisa’ 80 ). Sesungguhnya kejayaan, kesuksesan umat manusia telah Allah letakan dalam amal agama yang sempurna. Sejauh mana kita dapat mengamalkan agama seperti yang di bawa oleh Rasulullah saw., dan para sahabat ra. sejauh itu pula kita akan mendapatkan kejayaan dan kesuksesan di dunia yang sementara dan di akherat yang selama-lamanya. Tidak ada jalan yang dapat mengembalikan kejayaan, kesuksesan agama Islam sebagai asal mulanya, selain dari kembali kepada pokok pangkalnya yaitu, Kitab Allah dan Sunnah Rasul-Nya. Amalan manusia berdampak besar terhadap situasi dan keadaan manusia di dunia ini. Amalan agama adalah pondasi yang menentukan keadaan zahir dan batin manusia selama di dunia. Selama baik amalan mereka maka akan baik pula keadaan yang di berikan Allah kepada manusia. Sebaliknya jika amalan mereka rusak, maka kerusakan pula yang akan Allah limpahkan dalam kehidupan ini. Rasulullah saw. telah bersabda : “Barangsiapa diantara kalian masih hidup setelahku, maka ia akan menyaksikan perbedaan (perselisihan) yang banyak. Oleh karena itu, berpegang tegulah terhadap sunnahku dan sunnah para Khulafaurrasyidin yang telah diberi petunjuk setelahku. Gigitlah Sunnah-sunnah tersebut dengan gerahammu (berpegang teguhlah), dan berhati-hatilah terhadap segala perkara yang diada-adakan (bid’ah), karena sesungguhnya setiap bid’ah adalah sesat.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah). Hadits Shahih

Copy the BEST Traders and Make Money : http://bit.ly/fxzulu