LEMAH LEMBUT

1.             Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya kelembutan itu apabila terdapat dalam sesuatu pasti akan menghiasinya dan apabila tecabut dari sesuatu pasti akan memburukkannya.” (HR. Muslim).*

2.             Dari ‘Aisyah r.ha. berkata bahwa Rasulullah saw. pernah berkata kepadanya, “Wahai Aisyah, Sesungguhnya, Allah Maha lembut, mencintai kelembutan dalam segala urusan. Dan sesungguhnya, tidaklah kelembutan terdapat dalam suatu urusan, kecuali memperindah kepadanya, dan tidaklah ia dicabut dari suatu urusan, kecuali pasti memperburuk kepadanya. Dan sesungguhnya, Allah memberikan kepada kelembutan, sesuatu yang tidak diberikan kepada kekerasan atau kepada lainnya.” (HR. Muslim).*

3.             Dari Abu Darda ra. dari Nabi saw. beliau bersabda, “barangsiapa diberikan bagian dari sifat lemah lembut, niscaya ia telah diberiakan bagian dari kebaikan. Dan barangsiapa dihalangi dari bagian sifat lemah lembut, maka ia telah dihalangi dari bagian kebaikan.” (HR. Tirmidzi). Hadits Shahih.

4.             Dari ‘Aisyah r.ha. Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya Allah Maha Lemah Lembut, dan Dia senang terhadap sikap lemah lembut dalam segala urusan.” (HR. Bukhari, Muslim). *

5.             Dari ‘Aisyah r.ha. bahwa Rasulullah saw. bersabda kepadanya, “Ya Aisyah, bersikap lemah lembutlah, karena jika Allah menghendaki kebaikan kepada suatu keluarga, maka Ia akan memberikan sikap lemah lembut kepada mereka.” (HR. Ahmad). Hadits Shahih.

6.             Dari Ibnu Mas’ud ra. dia mengatakan bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Maukah kalian aku beritahu tentang orang-orang yang diharamkan dari api Neraka ? Mereka itu adalah orang-orang yang lemah lembut dan pemurah.” (HR. Tirmidzi). Hadits Shahih.

7.             ‘Aisyah r.ha. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya Allah lembut dan tenang, suka pada ketenangan dalam semua urusan.” (HR. Bukhari, Muslim). *

Hadits yang penulis beri tanda  *  Serendah-rendahnya berderajat Hadits Hasan.